.jpeg) |
| literasi Mahasiswa Sumatera UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung |
ForMASTA Tulungagung - Sayangi dirimu sebelum kamu menyenangkan semua orang, ya terkadang kita hampir lupa untuk menyenangkan diri kita sendiri karena kita terlalu sibuk menyenangkan orang lain menyenangkan orang lain bukan lah tugas utama kita dan juga bukan tugas kita untuk menyenangkan semua orang.
Dari buku yang berjudul sayangi dirimu berhentilah menyenangkan semua orang, dari buku tersebut kita banyak belajar untuk memperjuangkan hidup yang bahagia dari orang-orang yang berusaha mengusiknya. Memperjuangkan diri sendiri adalah hak untuk menyenangkan dan memperjuangkan kebahagiaan.
Menurut Imam Syafi’i "Engkau takkan mampu menyenangkan semua orang. Karena itu, cukup bagimu memperbaiki hubunganmu dengan Allah, dan jangan terlalu peduli dengan penilaian manusia.”
Kita juga harus berani berubah untuk mencapai hidup yang lebih baik dan untuk mencapai masa depan yang diimpikan. karena itu kita cukup perbaiki diri kita sendiri dan hubungan kita dengan Allah dan jangan terlalu peduli dengan penilaian manusia yang membuat kita sakit dan terluka.
Cobalah untuk tidak memikirkan hal-hal yang hanya akan mengganggu kita dalam pemikiran kita, dan kita juga jangan terlalu pedulikan omongan orang yang belum tentu benar adanya itu hanya akan menyiksa diri kita sendiri. Orang lain tidaklah tau tentang kita, yang tau tentang kita adalah diri kita sendiri.
Sekarang kita harus belajar melakukan hal-hal yang secukupnya dan sewajarnya saja jangan terlalu full power dalam melakukan sesuatu yang berlebihan, sesuatu yang terlalu berlebihan itu tidak baik dan hanya akan mendatangkan kekecewaan.
love yourself before pleasing others
Penulis:Laila Khofifah
Editor: Oktavia Dwi Lestari
Pimpinan Redaksi: Ahmad Maryono, S.Pd.
