Formasta

ORDA PALING KEREN DI UIN SATU TULUNGAGUNG, ForMASTA.

Keluarga Besar ForMASTA

ORDA merupakan sebutan organisasi daerah yang ada dikampus UIN SATU Tulungagung, di dalamnya terdiri dari berbagai organisasi kedaerahan, ia berasal dari kelompok daerah seluruh Nusantara, salahsatu diantaranya adalah ForMASTA.

Kenapa ForMASTA Terbilang Paling Keren?

Pertama, ForMASTA sebagai organisasi kedaerahan memiliki kegiatan yang menarik, diantaranya adalah Seni Tari asal Sumatra, namanya Tari Yasaman. Seni Tari ini ditampilkan dalam iven-iven kampus seperti Inagurasi dan PSKM.

Kedua, ForMASTA adalah organisasi daerah yang memiliki lembaga literasi. Setiap mahasiswa Sumatera bisa mendapatkan pendidikan literasi dengan gratis di dalamnya. Contoh produk program literasinya seperti belajar menulis puisi, cerpen, artikel, esai, novel, dan produksi membuat buku.

Ketiga, selain program diatas, dalam organisasi ini terdapat program wisata kepantai bersama seluruh mahasiswa Sumatera. Biasanya program ini diagendakan satu tahun dua kali, diagendakan ditempat pantai yang random, pesertanya dari kampus UIN SATU dan berbagai kampus lainya.

Selain tiga program diatas masih banyak lagi kegiatan lain yang asik dan sangat recommended untuk mengembangkan bakat mahasiswa. Mahasiswa Sumatra yang bergabung didalamnya akan mendapatkan binaan atau fasilitas belajar yang sangat banyak, apalagi kalian sebagai mahasiswa pasti sangat keren ketika bisa menjadi penulis.

Tenang, produk literasi di ForMASTA sangat komplit deh, didampingi dengan mentor-mentor handal yang terlatih. Setiap mahasiswa dapat melihat langsung tulisan-tulisan yang diterbitkan melalui web ForMASTA, yaitu formasta.com. Bagi kalian yang ingin ikut menulis, nantinya juga dikasih kesempatan supaya tulisanya diterbitkan melalui web ya guys.

Selamat datang untuk sedulur FoRMASTA, bagi mahasiswa baru maupun mahasiswa semester atas, selamat bergabung bersama kami, tim literasi senantiasa menunggu kalian semua untuk belajar bersama.

Mari buktikan, bagi yang belum bisa menulis maka kita akan belajar menulis. Bagi yang sudah bisa menulis, mari bersuara dengan setiap butir kata yang kita tuliskan. Satu peluru dapat menembus satu kepala seseorang, satu tulisan mampu menembus ribuan kepala manusia. Salam Literasi, menjadi penulis adalah menantu idaman!.


Editor : Endang Fitriani

Penulis : Bang Re_

Post a Comment

Previous Post Next Post
Literasi

Jasa Skripsi